Vaksin Demam Berdarah

          


        Hallo semuanya apa kabar? Semoga selalu sehat ya. Nah kemarin aku baru aja di udang untuk menghadiri sebuah acara tentang bagaimana untuk menjaga kesehatan dan melakukan perlindungan dari nyamuk yang sangat berbahaya. Berlokasi di Raffles Hotel Jakarta acara dimulai dan diakhiri dengan berbuka puasa bersama. Dan untuk membentuk pondasi yang kuat, Takeda dan Kementerian Kesehatan menyusun program kerja bersama dan meluncurkan Kampanye #Ayo3MplusVaksinDBD, yang bertujuan mengajak lebih banyak masyarakat untuk semakin memahami tentang DBD beserta tindak pencegahan, termasuk memberikan edukasi seputar upaya preventif yang inovatif, seperti Wolbachia dan vaksinasi. Kampanye ini kemudian diperkuat dengan berbagai serangkaian dialog, baik dengan para pembuat  kebijakan, maupun komunitas sosial, untuk mendukung upaya pencegahan dan penanggulangan DBD di Indonesia.

                             


    “Selain melalui program ini, komitmen kami dalam pencegahan DBD juga kami wujudkan melalui partisipasi kami sebagai salah satu anggota pendiri Koalisi Bersama (KOBAR) Lawan Dengue, yang digagas oleh Kaukus Kesehatan DPR RI dan Kementerian Kesehatan. Untuk itu, kami berterima kasih kepada PR Indonesia yang telah merekognisi upaya pencegahan DBD yang kami lakukan. Tentunya, saya juga ingin berterima kasih kepada Kementerian Kesehatan RI untuk komitmen yang luar biasa, para mitra, dan yang tidak kalah penting adalah seluruh karyawan Takeda di Indonesia, yang atas dedikasi dan kerja keras merekalah, kami bisa mendapatkan penghargaan ini,” tutup Andreas. PR Indonesia Awards (PRIA) 2024 merupakan ajang kompetisi yang menilai kinerja kehumasan/PR di Perusahaan Swasta Nasional & Multinasional, BUMN, Anak Usaha BUMN, BUMD, Pemerintah Kota/Kabupaten/ Provinsi, Lembaga, Kementerian, dan Perguruan Tinggi. Kompetisi ini menilai karya kreatif/program/pencapaian PR terbaik korporasi/instansi sepanjang Januari—Desember 2023. Tahun 2024 merupakan tahun ke-9 penyelenggaraannya dan telah menerima sejumlah 699 karya dari  219 institusi dan perusahaan dari berbagai industri dengan kategori yang berbeda, yaitu PR Program, Crisis Management, Owned Media, Digital Canal, Annual Report, PR Department, dan CSR  Communications. 

                        




Kalian semua pasti sudah tahukan tentang bahayanya nyamuk ini Aedes Aegypti yang bekas gigitan nya bisa bikin sakit Demam Berdarag Dengue (DBD) biasanya kasus nyamuk ini banyak terjadi di musim penghujan karena air sangat mudah sekali tergenang yang membuat nyamuk dapat dengan mudah berkembang biak. Kalian semua pasti tahukan kalau penyakit DBD ini sudah sangat famous di berbagai provinsi di Indonesia.  Mariah kita semua memulai dengan kesadaran diri sendiri untuk melakukan kebersihan pada halaman dan area seluruh rumah kita untuk tetap hidup sehat dan membasmi nyamuk yang sangat jahat dan meresahkan itu. Dengan melakukan pencegahan DBD dapat dilakukan oleh siapa pun dan terbukti efektif serta efisien tentunya dengan metode #Ayo3MplusVaksinDBD 
1. Menguras 
Membersihkan semua wadah tempat penampungan air selain itu juga tempat yang menjadi genangan air pembuangan seperti penampungan air es, sisa air dispenser, dan lainnya. 
2. Menutup 
Jika ada tempat untuk menampung air dianjurkan ditutup rapat agar nyamuk tidak bersarang dan berkembang biak didalamnya.vjuga bisa mengubur barang bekas ke dalam tanah agar lingkungan bersih bebas genangan air dari barang bekas.
3. Mendaur Ulang Barang Bekas 
Kalian juga bisa mendaur ulang dengan memanfaatkan limbah barang bekas atau dapat didaur ulang. 
4. Vaksin DBD 
Mengandung Virus Dengue  yang telah dilemahkan dan dapat merangsang system kekebalan tubuh untuk memproduksi antibodies juga dapat mengurangi keparahan gejala serta risiko terkena DBD. 

Comments

Popular posts from this blog

Akhirnya Aku Naik Mobil Tanpa Awak di The Breeze BSD City

FWD Launching Platform Digital SME Connect untuk UMKM

Bolu Kukus Nusa Rasa, Kue Rasa Special untuk setiap kebersamaan